Rabu, 04 Februari 2015

Simbiosis

SIMBIOSIS

Simbiosis berasal dari bahasa Yunani sym yang berarti dengan dan biosis yang berarti kehidupan. Simbiosis merupakan interaksi antara dua organisme yang hidup berdampingan.
Simbiosis merupakan pola interaksi yang sangat erat dan khusus antara dua makhluk hidup yang berlainan jenis. Makhluk hidup yang melakukan simbiosis disebut simbion.

Ada beberapa bentuk simbiosis yakni:
  • Parasitisme adalah di mana pihak yang satu mendapat keuntungan dan merugikan pihak lainnya.
Contoh:
    • Tanaman benalu (mendapat sari makanan) dengan inangnya (diambil sari makanannya)
    • Tali putri (menyerap sari makanan yang berupa zat organik) dengan inangnya (diambil sari makanannya)
    • Cacing perut dan cacing tambang (mengambil sari makanan) yang hidup di dalam usus manusia (sari makanan diambil) 
    • Bunga Rafflesia (menyerap sari - sari makanan) dengan inangnya (diambil sari makanannya)
     
  • Mutualisme adalah hubungan sesama makhluk hidup yang saling menguntungkan kedua pihak.
Contoh :
    • Bunga Sepatu (dibantu proses penyerbukannya) dan Lebah (mendapat nektar)
    • Burung Jalak (mendapat makanan) dan Kerbau (dimakan kutunya).
    • Ikan badut (mendapat perlindungan) dengan anemon laut (mendapat sisa - sisa makanan dari ikan badut)
    • Bunga (dibantu proses penyerbukannya) dengan kupu-kupu (mendapat nektar) 
    • Protozoa berflagela Mixotricha paradoxa (mendapat sari makanan dan perlindungan) dengan rayap Mastotermes darwiniensis (pencernaannya dibantu).
    • Jenis bakteri Rhizobium (memperoleh makanan) yang hidup dalam akar tumbuhan kacang-kacangan (mendapat nitrogen yg diikat oleh rhizobium sp.)
     
  • Komensalisme, adalah di mana pihak yang satu mendapat keuntungan tapi pihak lainnya tidak dirugikan dan tidak diuntungkan.
Contoh:
    • Ikan Remora (mendapat makanan) dan Ikan Hiu
    • Anggrek (menumpang tempat hidup) dengan Pohon Mangga
    • Paku tanduk rusa (menumpang tempat hidup) dengan tumbuhan inangnya
     
  • Amensalisme, yaitu saat satu pihak dirugikan dan pihak lainnya tidak diuntungkan maupun dirugikan. Contoh:
    • Pohon Walnut dengan tumbuhan lainnya (tidak dapat hidup karena pohon walnut menghasilkan senyawa alelopati.
     
  • Kompetisi, di mana kedua pihak saling merugikan, biasanya terjadi melalui kompetisi dalam memperebutkan makanan. Kompetisi ada dua yaitu kompetisi intraspesifik dan kompetisi interspesifik
Contoh kompetisi interspesifik (antar individu yang berbeda spesies)
    • Persaingan antara kambing dengan sapi di padang rumput
Contoh kompetisi intraspesifik (antar individu yang spesiesnya sama)
    • Persaingan antara para singa jantan dalam memperebutkan wilayah atau pasangan
     
  • Netralisme, dimana kedua pihak tidak saling diuntungkan maupun dirugikan. Interaksi antar kedua spesies tidak menyebabkan keuntungan maupun kerugian bagi keduanya. Contoh:
    • Kambing dengan burung hantu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar