Sabtu, 14 Maret 2015

Erwin Rudolf Josef Alexander Schrödinger

Erwin Rudolf Josef Alexander Schrödinger

Erwin Rudolf Josef Alexander Schrödinger (lahir diWinaAustria-Hongaria12 Agustus 1887 – meninggal di WinaAustria4 Januari 1961 pada umur 73 tahun) ialah fisikawan Austria.
Ibunya berasal dari Inggris dan ayahnya berasal dari Austria. Ia memperoleh gelar doktor di kota itu di bawah bimbingan mantan murid Ludwig Boltzmann.
Selama Perang Dunia I, ia menjadi perwira artileri. Setelah perang ia mengajar di ZürichSwiss. Di sana, ia menangkap pengertian Louis-Victor Pierre Raymond de Broglie yang menyatakan bahwa partikel yang bergerak memiliki sifat gelombang dan mengembangkan pengertian itu menjadi suatu teori yang terperinci dengan baik. Setelah ia menemukan persamaannya yang terkenal, ia dan ilmuwan lainnya memecahkan persamaan itu untuk berbagai masalah; di sini kuantisasi muncul secara alamiah, misalnya dalam masalah tali yang bergetar. Setahun sebelumnya Werner Karl Heisenberg telah mengemukakan formulasi mekanika kuantum, namun perumusannya agak sulit dipahami ilmuwan masa itu. Schrödinger memperlihatkan bahwa kedua formulasi itu setara secara matematis.
Schrödinger menggantikan Max Planck di Berlin pada 1927, namun pada 1933, ketikaNazi berkuasa, ia meninggalkan Jerman. Dalam tahun itu ia menerima Hadiah Nobel Fisika bersama dengan Dirac. Pada 1939 sampai 1956 ia bekerja di Institute for Advanced Study di Dublin, lalu kembali ke Austria.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar